Skip to main content
MENU

Contoh Soal dan Pembahasan Gerak Lurus Beraturan (GLB)

Setelah pada Bab sebelumnya siswa - siswi telah memahami tentang pengertian gerak, perpindahan, kecepatan dan kelajuan, selanjutnya kita akan bahas tentang apa itu Gerak Lurus Beraturan (GLB).

Untuk memahami tentang GLB, silakan baca dengan seksama ulasan berikut.


Gerak Lurus Beraturan (GLB)

Gerak lurus beraturan (GLB) adalah gerak suatu benda yang lintasannya berupa garis lurus dengan kecepatan tetap.

Sebagai contoh dari gerak lurus beraturan adalah:
1. Kereta api yang sedang berjalan di rel yang lurus dengan kecepatan tetap.
2. Mobil yang berjalan lurus dengan kecepatan tetap.

Untuk menyelidiki kecepatan dan gerak suatu benda dapat digunakan suatu alat yang disebut pewaktu ketik (ticker timer).

Pada pewaktu ketik terdapat sebuah batang yang disebut pengetik. Pada ujung batang terdapat martil kecil berjung runcing.

Jika pewaktu ketik dihidupkan, pengetik itu akan bergetar dengan getaran yang stabil. Di bawah pengetik itu, ditempatkan seelai kertas karbon dan pita kertas.

Pita kertas apabila dihubungkan dengan benda yang bergerak, maka pita dapat bergeser sepanjang alur yang disediakan untuk pita itu dan pita akan terketik titik - titik hitam.

Apabila kecepatan gerak benda tetap, maka jarak titik - titik tersebut selalu sama.

Jarak yang ditempuh benda yang bergerak lurus beraturan berbanding lurus dengan kecepatan dan waktu bergerak.

Adapun rumus untuk suatu benda yang bergerak lurus beraturan adalah sebagai berikut:

s = v x t

Keterangan:
s : Jarak yang ditempuh (m)
v : Kecepatan (m/s)
t : Waktu tempuh (s)


Grafik antara jarak dan perpindahan terhadap waktu untuk Gerak Lurus Beraturan dan grafik antara kecepatan terhadap waktu untuk Gerak Lurus Beraturan adalah sebagai berikut:


Grafik hubungan antara jarak, perpindahan, dan kecepatan terhadap waktu
Grafik hubungan antara jarak, perpindahan, dan kecepatan terhadap waktu

Arti dari grafik di atas adalah:
1). Selama benda bergerak, jarak tempuh (s) sebanding dengan waktu tempuh (t) yang diperlukan,  yaitu semakin lama waktu tempuhnya maka jarak yang dilalui semakin jauh.
2). Selama benda bergerak, kecepatan (v) tetap.



Contoh Soal
1). Sebuah kereta api bergerak dengan kecepatan rata - rata 72 Km/Jam. Berapakah jarak yang ditempuh selama 1,5 jam?

2). Grafik di bawah ini adalah gerak lurus beraturan hubungan antara jarak (s) dan waktu tempuh (t). Tentukan kecepatannya!

Grafik contoh gerak lurus berturan
Grafik contoh gerak lurus beraturan



Penyelesaian
1). Diketahui:
v = 72 Km/Jam
t = 1,5 Jam

Ditanya: s = ..... ?

Jawab:
s = v x t
s = 72 Km/jam x 1,5 Jam
s = 108 Km

Jadi, jarak yang tempuh kereta api tersebut adalah sejauh 108 Km.

2). Diketahui:
ketika t1 = 6 sekon, s1 = 30 m
ketika t2 = 10 sekon, s2 = 50 m

Ditanya: v = ..... ?

Jawab:
v1 = s1 / t1
v1 = 30 m / 6 s
v1 = 5 m/s

v2 = s2 / t2
v2 = 50 m / 10 s
v2 = 5 m/s

Jadi, kecepatan berdasarkan grafik tersebut masing - masing sebesar 5 m/s dan 5 m/s. #Materiipa04

Terakhir diperbarui : 11-11-2018
Pesan Admin: Jika konten dalam website ini bermanfaat, silakan Anda bagikan melalui tombol share media sosial yang telah tersedia di bagian akhir setiap artikel. Terima kasih, semoga berkah. Aaamiin.