Skip to main content
MENU

2 Macam Otot Berdasarkan Cara Kerjanya (Sinergis dan Antagonis)

Pada artikel berikut ini menjelaskan tentang macam - macam otot berdasarkan cara kerjanya.

Sekilas tentang 2 macam otot berdasarkan cara kerjanya, yaitu Otot Sinergis dan Otot Antagonis. Keduanya sangat berbeda akibat cara kerjanya yang berbeda antara satu sama lain.


A. Otot Sinergis
Merupakan otot - otot yang saling mendukung (bekerja sama) pada saat berkontraksi maupun relaksasi.


B. Otot Antagonis
Merupakan otot - otot yang kerjanya berlawanan, artinya jika salah satu otot berkontraksi maka otot yang lain akan berelaksasi.

Pada gerak antagonis, otot akan memungkinkan terjadinya beberapa gerakan, antara lain Inversi dan Eversi, Supinasi dan Pronasi, Elevasi dan Depresi, Adduksi dan Abduksi, serta Fleksi dan Ekstensi.

Penjelasan masing - masing pasangan kerja ototnya adalah sebagai berikut:


1). Inversi dan Eversi
Inversi merupakan gerak memutar kaki sehingga sisi medial telapak kaki terangkat ke dalam.
Sedangkan Eversi merupakan gerak memutar kaki sehingga sisi lateral telapak kaki terangkat ke luar.

Contoh dari gerak inversi adalah memiringkan (membuka) telapak kaki ke arah dalam tubuh. Sedangkan contoh gerak eversi adalah memiringkan (membuka) telapak kaki ke arah luar tubuh.


2). Supinasi dan Pronasi
Supinasi merupakan gerak menelentangkan dan Pronasi merupakan gerak menelungkupkan.

Contoh dari gerak supinasi dan pronasi adalah gerakan menelentangkan dan menelungkupkan telapak tangan.


3). Elevasi dan Depresi
Elevasi merupakan gerakan mengangkat. Sedangkan depresi merupakan gerakan menurunkan.

Contoh gerak elevasi dan depresi adalah gerakan menengadahkan dan menundukkan kepala.

2 Macam Otot Berdasarkan Cara Kerjanya (Sinergis dan Antagonis)
2 Macam Otot Berdasarkan Cara Kerjanya (Sinergis dan Antagonis)

4). Adduksi dan Abduksi
Abduksi merupakan gerakan mendekati tubuh. Sedangkan abduksi merupakan gerakan menjauhi tubuh.

Contoh gerak adduksi dan abduksi adalah gerakan merentangkan dan mengacungkan tangan, serta membuka tungkai kaki.


5). Fleksi dan Ekstensi
Fleksi merupakan gerak menekuk atau membengkokkan. Sedangkan ekstensi merupakan geraka meluruskan.

Contoh gerak fleksi dan ekstensi adalah gerak pada lutut, siku, bahu, dan ruas - ruas jari.
Pesan Admin: Jika konten dalam website ini bermanfaat, silakan Anda bagikan melalui tombol share media sosial yang telah tersedia di bagian akhir setiap artikel. Terima kasih, semoga berkah. Aaamiin.